PORTALBUANA.ASIA, KERINCI. Raealisasi dana desa tahun 2022 ternyata menyisakan polemik di awal tahun 2013, seperti hal nya DD milik desa baru sungai tutung kecamatan Air Hangat Timur kabupaten kerinci baru-baru ini menjadi sorotan dari LSM Tim Operasional Pemberantasan Korupsi (Topeksi) secara berlahan mulai melangkah lebih jauh menyusuri pengunaan DD tesebut.
Setelah mengadakan Investigasi dan menemui para sumber, Senin, 20/3/2023 secara resmi LSM Topeksi kepada menyurati pihak inspektorat kerinci yang ditanda tangani langsung oleh ketua Lsm tersebut.
Saat awak media ini mencoba mempertanyakan kepada Ketua LSM Topeksi Mat Salim " Ya benar kita sudah melayangkan surat ke pihak Inspektorat kab.kerinci agar biasa adu data dengan apa yang kita sampaikan, kok bisa Dana Desa mulus saja dan cair untuk 2023 papar sumber.
Surat sudah di serahkan kepada inspektorat dengan adanya surat resmi dari LSM Topeksi kita berharap pihak inspektorat kabupaten kerinci jeli dalam Audit dan secepatnya untuk turun kita siap dampingi bila di perlukan dalam pengecekan dana desa baru sungai tutung tahun 2022
Di tambahkan Salim,adapun penggunaan anggaran yang diduga telah terjadi penyimpangan dan realisasinya tidak jelas seperti anggaran penggunaan penanganan Covid-19 lebih kurang Rp.54.423.680,-
"Ya,selain anggaran dana Covid-19,kami menduga bantuan keuangan provinsi sebesar Rp.100.000.000,- juga patut dipertanyakan realisasinya,kemudian pengadaan tong sampah lebih kurang 300 buah kami juga menduga telah terjadi Mark-up anggaran, yang jelas kami menunggu tindak lanjut dari inspektorat jika benar serius dalam mengaudit dan tidak ada main mata bersama kades buktikan papar salimin. Iwan.e ( Kabiro)
