PORTALBUANA.ASIA, KERINCI – Wakil Bupati Kerinci, H. Murison, S.Pd, S.Sos, M.Si, memimpin langsung upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang berlangsung khidmat dan penuh makna di halaman Kantor Bupati Kerinci, Bukit Tengah, pada Senin (2/6). Upacara ini mengusung tema nasional “Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya”.
Kegiatan ini diikuti oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Kerinci, Sekretaris Daerah Zainal Efendi, para staf ahli dan asisten, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, kepala desa, kepala sekolah, jajaran TNI-Polri, serta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kerinci.
Susunan petugas upacara mencerminkan sinergi antarelemen pemerintah dan masyarakat. Bertindak sebagai Perwira Upacara adalah Kabag Ops Polres Kerinci, Yudistira. Komandan Upacara diemban oleh Danramil Gunung Raya Kodim 0417/Kerinci, Welma Feri. Pembacaan teks Pembukaan UUD 1945 disampaikan oleh Ketua DPRD Kabupaten Kerinci, Irwandri, SE, sementara doa dipimpin oleh perwakilan dari Kementerian Agama Kabupaten Kerinci. Pengibaran Bendera Merah Putih dilaksanakan oleh Paskibraka Kabupaten Kerinci Tahun 2024, di bawah binaan Badan Kesbangpol Kabupaten Kerinci.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati H. Murison membacakan amanat Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia. Ia menegaskan bahwa nilai-nilai Pancasila harus terus dihidupkan dan diterapkan dalam seluruh aspek kehidupan, baik dalam lingkungan pemerintahan, masyarakat, hingga keluarga.
“Penerapan nilai-nilai Pancasila harus tercermin dalam setiap langkah kita, sebagai wujud kesetiaan terhadap dasar negara dan sebagai upaya bersama dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat. Pancasila bukan hanya dasar, tetapi juga pengingat dan jiwa yang menjadi denyut nadi pembangunan bangsa,” tegas Wabup Murison di hadapan peserta upacara.
Di akhir sambutan, Wakil Bupati juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan pelaksanaan upacara dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab.
“Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh petugas upacara—baik dari unsur TNI, Polri, ASN, pelajar Paskibraka, maupun tim pendukung lainnya—yang telah memberikan penampilan terbaiknya. Ini menunjukkan semangat gotong royong dan tanggung jawab yang luar biasa,” ujar Murison.
Upacara ditutup dengan penuh semangat nasionalisme, menandai tekad bersama untuk terus menjaga dan mengamalkan Pancasila sebagai fondasi utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Peringatan ini diharapkan menjadi momen reflektif untuk memperkuat kebersamaan dan memperdalam pemahaman ideologi Pancasila di tengah dinamika global dan tantangan zaman.(WN)
0 Comments