KERINCI . Bupati Kerinci Dr.H.Adirozal, M.Si didampingi Wakil Bupati Ir.H.Ami Taher Hadiri Deklarasi Perang Melawan Narkoba (War on Drug) wi...
KERINCI. Bupati Kerinci Dr.H.Adirozal, M.Si didampingi Wakil Bupati Ir.H.Ami Taher Hadiri Deklarasi Perang Melawan Narkoba (War on Drug) wilayah Pemerintah Kabupaten Kerinci Tahun 2022 yang dihadiri langsung Kepala BNN Provinsi Jambi Brigjen.Pol Wisnu Handoko, S.IK.,MM di Lapangan Bintang Tiga Desa Belui Kecamatan Depati VII Pada Selasa, (18/10/2022).
Turut Hadir pada Acara Deklarasi (War On Drug) Kapolresta Kerinci AKBP Patria Yuda Rahadian, S.I.K., M.I.K, Dandim Kerinci, Pimpinan DPRD Kerinci Ir.Boy Edwar,MM, Sekretaris Daerah Kabupaten Kerinci Zainal Efendi, SP, M.Si, Kaban Kesbangpol Redi Asri,SH.,MH, Kepala OPD Pemkab Kerinci, Camat, Kapolsek, Perguruan Tinggi Dalam Kabupaten Kerinci dan Kepala Desa Se Kabupaten Kerinci.
Bupati Kerinci Dr.H.Adirozal, M.Si dalam sambutannya mengatakan dirinya menyambut baik dengan di adakannya Deklarasi ini, karena saat ini lebih dari separuh penghuni Rumah Tahanan (Rutan) Sungai Penuh adalah khasus narkoba.
"Kerinci merupakan pelintasan dua daerah yakni Sumatera Barat dan Bengkulu, makanya narkoba sangat mudah masuk ke Kerinci, untuk itu kita harus cegah peredaran narkoba, supaya tidak berkembang di Kerinci," ujarnya.
Penyebaran penyalahgunaan narkoba sudah hampir tak bisa dicegah, kata orang nomor satu di Kerinci, mengingat seluruh penduduk dapat dengan mudah mendapat narkoba dari oknum - oknum yang tidak bertanggung jawab. Hal ini membuat orang tua, masyarakat dan pemerintah khawatir.
Bupati Kerinci Dr.H.Adirozal, M.SI mengucapkan terimakasih atas apresiasi Kepala BNNP Jambi atas capaian dan kinerja Pemkab Kerinci, Semua itu tentunya berkat atas kerjasama yang baik seluruh komponen jajaran Pemkab Kerinci dan masyarakatnya serta DPRD Kerinci karena kita sudah mengesahkan Perda P4GN sebagai payung hukum dalam karangka pencegehan narkotika di Kerinci.
Bupati Kerinci Dr.H.Adirozal, M.Si menyampaikan di akhir sambutan apresiasi tertinggi untuk BNN Provinsi Jambi yang terus tanpa henti mengajak masyarakat agar menjauhi narkoba. "Terimakasih kawan-kawan BNN Jambi yang tak henti membuat program pencegahan penyalahgunaan narkoba," kata Bupati
"Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Jambi, Brigjen.Pol. Wisnu Handoko, S.I.K,. MM mengatakan, narkoba merupakan musuh bersama masyarakat Indonesia, karena dampak buruk yang ditimbulkan sangat luar biasa. Makanya kami turun ke daerah yang ada di Provinsi Jambi untuk mendeklarasi perang melawan narkoba. "Untuk menangkal dari ancaman peradaran Narkotika di Provinsi Jambi, maka BNN RI akan membentuk Desa Bersih Narkoba (BERSINAR) di kabupaten/Kota," kata Kepala BNNP Jambi.
Dia menyebutkan Provinsi Jambi saat ini peringkat 26 dari 34 Provinsi yang ada di Indonesia rawan narkoba. Sedangkan di Provinsi Jambi ada 33 daerah yang rawan peredaran narkoba, dari tingkat Kecamatan sampai dengan Desa dan itu semua sudah di petakan.
"Setiap kabupaten memiliki daerah yang rawan narkoba. Untuk Kerinci ada beberapa daerah yang rawan narkoba dan sudah kita petakan, nantinya daerah tersebut akan kita bentuk Desa Bersinar, untuk membentengi dari segala bentuk peredaran narkoba," tutupnya.
Acara Terakhir dilanjutkan dengan Pelepasan Balon Deklarasi War On Drug Oleh Bupati Kerinci Dr.H.Adirozal,M.Si didampingi Wakil Bupati Ir.H.Ami Taher dan Pimpinan DPRD Kerinci Ir.Boy Edwar,MM disaksikan Oleh Kepala BNN Jambi, Kapolres dan Kaban Kesbangpol.
Diakhir rangkaian, dilanjutkan penandatanganan Deklarasi Perang Melawan Narkoba oleh Bupati Kerinci,Wakil Bupati Kerinci, Sekda Kerinci, Para Forkopimda, Pimpinan Dewan, Kepala OPD dilingkup Pemkab Kerinci dan diikuti elemen masyarakat dalam Kabupaten Kerinci.
Pada kesempatan tersebut BNNP Jambi menyerahkan penghargaan kepada Bupati Kerinci, Kapolres Kerinci dan Kaban Kesbangpol Kerinci dalam mendukung upaya Perang melawan Narkoba (War On Drogs) di Kerinci."( AM )