Breaking News

Lagi Lagi dunia pendidikan di Lingga perlu perhatian pemerintah yang serius


PBNEW, LINGGA. - Di tengah kemajuan sektor pendidikan di Indonesia terus diupayakan oleh Presiden RI, akan tetapi tak sedikit sekolah di kabupaten Lingga yang jauh dari kata layak tempat menimba Ilmu generasi bangsa, terletak di Desa Temiang Pesisir Kecamatan Temiang pesisir Kabuapten Lingga. (24/5/2022) 

SDN 027 Temiang Pesisir sangat memprihatinkan, terlihat bangunan milik Pemerintah Kabupaten Lingga tersebut terbiarkan begitu saja tanpa dapat perhatian dari pemerintah. 


Yandri salah seorang masyarakat dusun ulu temiang 24/5/2022 saat ditemui media portalbuananew.com

" Perjuangan dan semangat anak anak di tempat kami ini sungguh Luar biasa apa tidak sekolah yang sudah sangat memprihatinkan tersebut tetap digunakan untuk belajar tak sedikitpun dapat perhatian dari pemerintah kabupaten Lingga. Ini baru penderitaan anak anak di jenjang sekolah dasar. 


Untuk anak sekolah seperti SMP dan SMA yang dihadapi yaitu perjuangan sulit nya akses transportasi, pertama untuk menimba ilmu para anak harus melewati hutan sejauh 6 kilometer dengan melewati bukit yang terjang di dalam hutan Desa Temiang  setelah itu para anak-anak  harus melewati lautan dari dusun teban menuju desa Tajur Biru menggunakan kapal laut.
 

Mereka juga harus menahan lapar sampai jam 15.00 karena akses sulit pergi dari rumah anak tersebut pukul 07.00 wib pulang sampai di rumah jam 15.00 itu yang dijalankan mereka setiap hari nya karena jauh dari tempat mereka bersekolah. 

Walaupun hanya berjarak 10 km dari pusat pemerintahan Kecamatan Temiang Pesisir Desa kami betul tak sedikit pun dapat perhatian, kami dari msyarakat memohon kepada bapak bupati Lingga agar merespon hal ini. 

Segera perintahkan instansi terkait untuk turun, dalam hal ini dinas pendidikan Kabupaten Lingga cukup lah kami masyarakat desa temiang ini susah dalam mencari uang karena minimnya lapangan pekerjaan kalau bisa anak kami ini dimudahkan dalam menimba ilmu. 

Jika hujan tiba para anak sd harus basah basah menjalankan aktivitas belajar karena sekolah mereka sudah banyak yang bocor atap nya untuk plapon juga sudah banyak yang roboh. 

Bukan hanya itu saja,  jika musim panas anak anak harus berjuang melawan debu dan taik kambing di pekarangan sekolah mereka karena para ternak tersebut berkeliaran bebas, kami berharap kepada pemerintah tolong perhatikan kami. Tutupnya


Sampai berita ini dinaikan belum ada tangapan resmi dari dinas pendidikan kabupaten Lingga. ( metio sandi) 


0 Comments

© Copyright 2022 - PORTAL BUANA ASIA