PORTALBUANA.ASIA, KERINCI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kerinci menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk mengevaluasi pelaksa...
PORTALBUANA.ASIA, KERINCI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kerinci menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk mengevaluasi pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Acara ini berlangsung di Aula Hotel Grand Kerinci, Kota Sungai Penuh, pada Kamis (20/2/2025), bertepatan dengan pelantikan pasangan calon terpilih di Jakarta.
Kegiatan ini dihadiri berbagai pihak terkait, di antaranya perwakilan Kejaksaan, Kepolisian, Kodim 0417/Kerinci, Bawaslu, akademisi dari IAIN Kerinci, organisasi masyarakat, Liaison Officer (LO) paslon, serta insan media setempat. Sejumlah narasumber dihadirkan untuk membahas secara mendalam berbagai aspek penyelenggaraan Pilkada.
Anggota KPU Kerinci, Noval Frandatoni, dalam sambutannya menyampaikan bahwa tahapan Pilkada telah selesai, sementara proses pelantikan paslon terpilih kini berada di luar ranah KPU. Saat ini, pihaknya fokus pada penyusunan laporan dan evaluasi terhadap seluruh tahapan yang telah dilaksanakan.
“Evaluasi ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana kinerja KPU dalam menyelenggarakan Pilkada 2024. Kami membutuhkan masukan dari berbagai pihak guna meningkatkan kualitas pemilu di masa mendatang. Ini juga merupakan instruksi dari KPU RI yang wajib dilakukan di semua jenjang KPU,” ujar Noval.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa laporan administrasi pelaksanaan tahapan telah dikirim ke pusat melalui aplikasi yang tersedia. Evaluasi dilakukan dengan melibatkan instansi terkait serta pihak independen guna memperoleh masukan dan kritik yang konstruktif.
“Kami mengapresiasi seluruh pihak yang telah mendukung dan bekerja sama dalam menyukseskan Pilkada 2024. Semua masukan dalam FGD ini akan menjadi acuan bagi KPU untuk meningkatkan kualitas demokrasi serta penyelenggaraan Pilkada di masa mendatang,” tutupnya.
