PORTALBUANA.ASIA, SUNGAI PENUH. Pengumuman hasi peserta yang mengikuti tes P3K Dinas BKPSDM kabupaten kerinci tidak sesuai dari hasil yang ...
PORTALBUANA.ASIA, SUNGAI PENUH. Pengumuman hasi peserta yang mengikuti tes P3K Dinas BKPSDM kabupaten kerinci tidak sesuai dari hasil yang sebenarnya menjadi polemik di tengah masyarakat serta kekecewaan peserta tes P3K merasa di zolimi dinas BKPKSDM
Adanya kecurangan Dari hasil yang di umumkan BKPSDM lulus P3K berbeda dari hasil Seleksi yang di ikuti peserta tes P3K, nilai terendah lulus untuk P3K, peserta yang nilai tertinggi tidak lulus.
Merasa kecewa atas penilaian akhir BKPSDM yang telah di umumkan, peserta yang tidak lulus melayangkan surat untuk presiden Republik Indonesia Meminta untuk membatalkan hasil pengumuman kelulusan yang di umumkan BKPSDM kabupaten kerinci.
Tidak puas denga surat yang di layangkan ke presiden Republik Indonesia, meraga di zalimi peserta yang mengikuti tes P3K akan menggelar aksi demo di kantor bupati menolak hasil yang di umumkan BKPSDM.
Rasa kekecewaan peserta seleksi tes P3K merasa di zolimi, Iwan Efendi selaku ketua DPD LSM petisi sakti turut prihatin dan mengecam keras kecurangan yang dilakukan BKPSDM, Serta meminta kejaksaan negeri sungai penuh untuk ikut peduli memeriksa kepala badan BKPSDM kabupaten kerinci yang telah berlaku curang diduga menerima uang puluhan juta dari peserta tidak sepantasnya untuk lulus.
Iwan effendi mengatakan" selaku kontrol sosial kami sangat prihatin terhadap peserta yang kecewa merasa di zolimi dinas BKPKSDM, yang tidak sepantasnya untuk lulus mala dinyatakan lulus, tidak sesuai dari penilaian hasil yang sebenarnya.
Kami tidak akan tinggal diam membela kebenaran akan membantu mereka yang telah terzolimi, ini tidak bisa di biarkan begitu saja , kuat dugaan adanya permainan uang BKPSDM menerima suap untuk bisa lulus bagi mereka yang tidak lulus.
Adanya kecurangan ini semua Data yang sudah terkumpul akan kami giring ke ranah hukum akan kami laporkan BKPSDM yang diduga menerima suap dengan nilai yang sangat fantastis puluhan juta." Ungkap Iwan Efendi.
Selanjutnya Iwan Efendi" dalam menegakan kebenaran membela mereka yang telah terzolimi, kami selaku kontrol sosial meminta kepada kejaksaan negeri sungai penuh untuk bisa turun langsung dan memanggil kaban BKPSDM untuk di periksa.
Persoalan ini tidak bisa di biarkan berlarut larut, harus di usut tuntas. Tegakan kebenaran demi peserta yang kecewa merasa terzalami. Hanya karena uang mereka yang sudah berusaha untuk mengikuti seleksi mendapatkan nilai terbaik tidak lulus. ( FC)
