PORTALBUANA.ASIA, SUNGAI PENUH — Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh nomor urut 02, Ahmadi Zubir dan Ferry Satria (AZ-FE...
PORTALBUANA.ASIA, SUNGAI PENUH — Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh nomor urut 02, Ahmadi Zubir dan Ferry Satria (AZ-FER), menegaskan komitmennya untuk menciptakan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel melalui digitalisasi layanan publik. Hal ini disampaikan mereka saat debat kandidat yang berlangsung pada Sabtu (16/11/2024).
Menanggapi pertanyaan dari Paslon nomor urut 04, Fikar-Asma, terkait strategi mewujudkan pemerintahan yang bersih, Ahmadi dan Ferry memaparkan visi utama mereka: penguatan sistem pemerintahan berbasis digital.
"Untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih, kami akan mengimplementasikan sistem digital yang memungkinkan masyarakat mengakses layanan publik dengan mudah. Dengan digitalisasi, proses pemerintahan akan lebih terbuka, efisien, dan dapat dipertanggungjawabkan," tegas Ahmadi, calon Walikota Sungai Penuh.
Ahmadi menjelaskan bahwa pengembangan e-government menjadi prioritas utama dalam program kerja mereka. "Seluruh layanan publik, mulai dari perizinan, pembayaran pajak, hingga pengaduan masyarakat, akan tersedia secara online dengan mudah dan aman. Langkah ini tidak hanya akan mempercepat pelayanan, tetapi juga meminimalisir praktik korupsi serta meningkatkan transparansi," katanya.
Ferry Satria, calon Wakil Walikota, menambahkan bahwa digitalisasi harus didukung oleh peningkatan kompetensi aparatur pemerintah. "Kami akan memastikan bahwa aparatur memiliki keterampilan yang diperlukan untuk mengelola sistem ini. Layanan yang kami berikan tidak hanya harus cepat dan efisien, tetapi juga aman dari potensi penyalahgunaan," ujar Ferry.
Pasangan ini optimis bahwa penerapan e-government akan mempermudah akses publik terhadap data dan informasi pemerintah. Transparansi di setiap tahap, dari perencanaan anggaran hingga pelaksanaan program, diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
"Transparansi adalah kunci. Kami ingin semua proses pemerintahan dapat diawasi oleh masyarakat. Dengan begitu, akuntabilitas akan terjaga, dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah akan semakin kokoh," tambah Ahmadi.
Melalui komitmen kuat terhadap pemerintahan yang bersih dan berbasis teknologi, pasangan AZ-FER berambisi membawa perubahan besar bagi Kota Sungai Penuh. Mereka berharap langkah ini akan menjadikan kota lebih maju, modern, dan siap menghadapi tantangan era digital.(***)