Muara Tebo -Pengawasan pemerintah terhadap program bantuan Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten tebo menjadi jadi sorotan. Pasalnya ada satu keluarga yang masih menikmati rumah sederhananya.
Ini yang di alami warga kelurahan Tebingtinggi kecamatan Tebo tengah kabupaten tebo propinsi Jambi, Abdul Aziz (55 )Poniam (65) warga yang rumahnya tidak layak huni malah tidak menyentuh program tersebut sudah satu janji tahun - janji mau di bedah rumah,
Saat ini hanya bisa pasrah menjalani kehidupannya di sebuah rumah papan dan warung yang tak layak huni,,
Dari pantauan di lokasi, rumah papan yang hanya berlantai semen, dapur yang masih tanah itu menjadi saksi kehidupan keluarga Abdul Aziz selama puluhan tahun lebih.
Menurut Abdul Aziz, sudah puluhan tahun ia dan keluarganya menempati rumah, bulum pernah ada bantuan dari Pemerintah yang menyentuh keluarganya.
”Sudah puluhan tahun tinggal di rumah ini, sampai sekarang belum pernah mendapat bantuan dari pemerintah,” ucapnya.
Sehari Hari Abdul Aziz sebagai tanaman yang cocok untuk sayuran,
Abdul Aziz penduduk karya bakti RT 02 RW 04 Kelurahan Tebingtinggi, Kabupaten tebo Puluhan tahun ia hidup di rumah yang jauh dari kondisi layak, hanya semangat dan harapan yang bisa membuatnya bertahan.
“Setiap tahun saya di data oleh pegawai Kelurahan, katanya untuk pengajuan bantuan PKH dan Bedah Rumah, tapi semua itu hanya iming-iming omongan saja, nyatanya bantuan dari pemerintah tak pernah kami dapatkan,
"Padahal di kelurahan sini banyak keluarga yang terlihat mampu dari saya,tapi dia dapat bantuan terus dari pemerintah, ungkap Abdul Aziz
team PB
FOLLOW THE PORTAL BUANA ASIA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow PORTAL BUANA ASIA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram